Selamat Ulang Tahun, Gyoti

Hari ini ada perayaan kecil. Ngomong-ngomong, Bisakah sebentar kau datang ke rumah dan memelukku dengan erat, terus bilang "selamat ulang tahun sayang, panjang umur, dewasalah dalam segala hal, jaga diri baik-baik ya, I love you", kalau setelahnya kau pergi lagi silahkan. Mungkin itu sudah cukup. Mungkin aku memang harus membiasakan diri untuk tidak terlalu manja bersamamu. apa itu terlalu berlebihan? sulitkah?

Sudah 22 tahun yaa ternyata, masih sedikit labil dan alay, tapi Alhamdulillah. Big thanks to Allah, terimakasih sudah menciptakan wanita cantik seperti ini di dunia :p terimakasih masih memberikan segala nikmat yang tidak pernah putus, memberikan udara segar yang bisa ku hirup setiap subuh, terimakasih masih memberikan kaki yang masih bisa ku pakai berjalan ke kampus karena kendaraan sudah duluan nyampe di kampus (walaupun kadang masih ngeluh), terimakasih masih memberikan tangan yang masih bisa di pakai buat merangkul orang-orang yang disayang, terimakasih masih memberikan mata, hidung, telinga, dan body bohay yang Perfect tanpa cacat sedikitpun. Namun yang paling penting, terimakasih sudah memberikan iman yang masih naik turun untuk selalu beribadah dan memperbaiki diri. Terimakasih sudah menjadikanku Islam dari lahir sampai sekarang (walaupun kadang-kadang masih ada yang bilang Cina mualaf). Terimakasih sudah memerdekakanku dari beberapa penjajah. Terimakasih untuk, Ah sangat banyak, tidak akan mampu ku tuliskan satu persatu segala hal yang kau beri ya Allah ~

Aku ingin tahun ini menjadi pribadi yang lebih baik dan matang lagi, maksutku : aku ingin benar-benar hijrah. aku ingin terbiasa lagi dengan segala hal baik. Aku tau bahwa kau tidak akan merubah keadaanku jika bukan aku sendiri yang merubahnya. Tapi ya Allah, tolong yee kuatkan dan tetapkan hatiku untuk mengelola my habits. Aku harus membuang jauh-jauh penyakit "menunda-nunda" atau bermalas-malasan dalam melakukan segala hal. Aku ingin setiap hari lebih produktif, lebih bermanfaat untuk orang banyak, lebih penyayang dan peka dengan orang lain, lebih bisa menata hati untuk hubungan yang serius (uhuk uhuk), tidak berlebihan dalam segala hal (termaksut berpakaian, yang syar'i ajah), lebih ramah lagi sama orang (ga pasang muka judes atau ngomong pedas) lagi, lebih berlapang dada menerima segala hal, dan tidak sombong dengan segala pencapaian. banyakin Rezeki (money) jughaaa ya Allah yahh :p biar bisa hidupin diri sendiri, bantu orang lain juga yang ga punya duit. lancarin rezekinya mama, kakak-kakak, sahabat, pacar calon suami masa depan (dimanapun berada), pokoknya semua orang yang sayang denganku. Jaga mereka semua dengan baik ya Allah.

Seperti kebiasaan pada umumnya, setiap tahun harus ada pencapaian. Resolusi 22 tahun ini adalah "Lulus dengan nilai cumlaud dan sudah bisa berkerja (lepas dari tanggung jawab mama)". Nikah? ayeee, nikah masuk resolusi ga ya? Nggggg.... itu... nganuuu... Nggg... aku serahkan dengan yang maha memiliki hati saja lah :') masalah siap atau tidak siap, sebenarnya menikahlah baru kamu akan siap.

Anyway, alhamdulillahirrobbil alaamiin, terimakasih ya Allah, terimakasih untuk 22 tahun yang sangat berharga :')

Leave a Reply

About me

Foto saya
Just a simple girl, tidak cukup beberapa huruf disini untuk menggambarkan siapa saya | anak bungsu dari Keluarga bugis yang tersesat di Kalimantan | ♥ Buku, Laut, Cg, Sheila On Seven, Hijau, Jalanjalan, dan Makan Enak | Urban Farming, and Go Green!
Diberdayakan oleh Blogger.