Aku Malu!

08.00 pm
Sekretariat BEM FAPERTA UNLAM

seperti kegiatan rutin yang dilakukan pengurus BEM setiap jumat malam, entah kenapa aku begitu antusias dengan Tema diskusi malam ini "Acuntabilitas" atau dengan nama lain "Tanggung Jawab". Dilihat dari judul memang sangat sederhana dan membosankan. Bukan karena terlalu umum dan sudah biasa terdengar oleh bahasa sehari-hari, tapi karena kebanyakan setiap orang tidak begitu memperhatikan apa arti tanggung jawab sebenarnya, walaupun kebanyakan dari diri pribadi mereka sudah merasa memiliki tanggung jawab sesuai porsinya masing-masing.

Seperti halnya diriku sendiri. Harus ku akui bahwa aku memang benar paham apa arti dari tanggung jawab, terutama dengan segala hal yang kulakukan baik yang berada di dalam ataupun di luar kampus, aku merasa sudah profesional dengan pekerjaanku, melakukan apa yang menjadi kewajibanku sesuai dengan deadline yang diharapkan, terutama dalam organisasi kampus.

tapi setelah kupahami, Apakah aku sudah benar-benar bertanggung jawab?

*hening*

sama sekali BELUM kawan :)
mungkin aku sudah melakukan semua kewajibanku sebagai seorang pekerja, tapi harus ku akui bahwa aku hanya bisa mencoba profesional, dan aku belum bisa profesional. aku masih berada di Level 5. aku belum bisa membuat diriku sendiri lebih baik. aku juga belum bisa membuat lingkungan yang berada disekitarku baik. aku hanya tipikal orang yang selalu berada atau menjadi korban, yang haya bisa berkata siapa? kapan? kenapa?, aku hanya bisa menyalahkan dan mengkritik orang lain (jujur saja, mengkritik itu menyenangkan). Aku belum bisa berfikir apa sebenarnya yang harus kulakukan, atau bagaimana sebenarnya yang harus kulakukan. Entahlah, aku memiliki komitmen diatas 100%, tapi entah dimana ku simpan tanggung jawab dalam arti sebenarnya. Tanggung jawab yang membuatku fokus kepada solusi dalam hal apapun, bukan sekedar melaksanakan kewajibanku tanpa memikirkan apa dan bagaimana sebenarnya yang kulakukan.

jangankan mencari solusi, memikirkan masalah yang seharusnya menjadi tanggung jawabku pun aku sangat malas. aku merasa yang bertanggung jawab lebih besar dari aku lah yang seharusnya memikirkan itu semua. Padahal aku harus turut andil, karena aku sedang berada dalam lingkungan tersebut.

seperti maling yang ketahuan maling. aku malu sekali. aku masih belum bisa dikatakan apa-apa, padahal aku sering merasa sombong dengan apa yang sekarang ku miliki dan apa yang bisa ku kerjakan.

Aku malu.




Leave a Reply

About me

Foto saya
Just a simple girl, tidak cukup beberapa huruf disini untuk menggambarkan siapa saya | anak bungsu dari Keluarga bugis yang tersesat di Kalimantan | ♥ Buku, Laut, Cg, Sheila On Seven, Hijau, Jalanjalan, dan Makan Enak | Urban Farming, and Go Green!
Diberdayakan oleh Blogger.